Dietisien: Variasi menu MBG dapat penuhi asupan gizi meski tanpa susu

Dietisien: Variasi menu MBG dapat penuhi asupan gizi meski tanpa susu

Susu merupakan salah satu sumber protein dan kalsium yang penting bagi tubuh. Namun, bagi sebagian orang yang memiliki intoleransi laktosa atau alergi susu, mengonsumsi susu bisa menjadi masalah. Namun, jangan khawatir, karena masih banyak alternatif makanan yang dapat menggantikan susu untuk memenuhi kebutuhan gizi tubuh.

Seorang dietisien bisa membantu Anda dalam menentukan menu makanan sehat yang dapat memenuhi kebutuhan gizi tubuh, meski tanpa susu. Salah satu contohnya adalah konsep Menu Bergizi Seimbang (MBG) yang dirancang oleh Kementerian Kesehatan Indonesia.

Variasi menu MBG terdiri dari 4 sehat 5 sempurna, yaitu nasi, lauk pauk, sayur, buah-buahan, dan susu. Namun, bagi yang tidak bisa mengonsumsi susu, bisa diganti dengan alternatif lain seperti kacang-kacangan, biji-bijian, atau sumber protein nabati lainnya.

Seorang dietisien dapat membantu Anda dalam merancang menu makanan sehat yang sesuai dengan kebutuhan gizi tubuh, tanpa harus mengonsumsi susu. Misalnya, dengan mengonsumsi sumber protein nabati seperti tahu, tempe, kacang-kacangan, atau biji-bijian yang kaya akan protein dan kalsium.

Selain itu, dietisien juga dapat memberikan saran mengenai kombinasi makanan yang tepat untuk memenuhi kebutuhan gizi tubuh, seperti menggabungkan makanan yang mengandung zat besi dengan makanan yang mengandung vitamin C untuk meningkatkan penyerapan zat besi dalam tubuh.

Dengan bantuan seorang dietisien, Anda dapat tetap menjaga asupan gizi tubuh meski tanpa susu. Jadi, jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dietisien untuk mendapatkan menu makanan sehat yang sesuai dengan kebutuhan gizi tubuh Anda.

Posted in: kuliner