Orang Asia lebih rentan terkena hipertensi dibanding ras lainnya

Hipertensi atau tekanan darah tinggi adalah kondisi medis yang sering kali tidak disadari oleh penderitanya. Menurut data dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), hipertensi merupakan faktor risiko terbesar untuk kematian global, menyebabkan sekitar 7,5 juta kematian setiap tahunnya. Dan menurut penelitian terbaru, orang Asia cenderung lebih rentan terkena hipertensi dibanding ras lainnya.

Penelitian yang dipublikasikan dalam jurnal Hypertension Research menyebutkan bahwa orang Asia memiliki risiko yang lebih tinggi untuk mengalami hipertensi dibandingkan dengan ras lainnya, seperti orang Kaukasoid atau Afrika. Hal ini disebabkan oleh faktor genetik serta gaya hidup yang cenderung mempengaruhi kesehatan jantung dan pembuluh darah.

Salah satu faktor genetik yang mempengaruhi risiko hipertensi pada orang Asia adalah pola makan yang tinggi akan garam dan makanan berlemak, serta kecenderungan untuk memiliki kadar kolesterol dan gula darah yang tinggi. Selain itu, kebiasaan merokok, konsumsi alkohol yang berlebihan, serta kurangnya aktivitas fisik juga menjadi faktor risiko yang dapat menyebabkan hipertensi pada orang Asia.

Untuk mencegah dan mengatasi hipertensi, penting bagi orang Asia untuk mengubah gaya hidup menjadi lebih sehat. Hal ini dapat dilakukan dengan mengurangi konsumsi garam, makanan berlemak, dan gula, serta meningkatkan aktivitas fisik. Selain itu, rutin memeriksakan tekanan darah dan kesehatan jantung juga penting untuk mengontrol kondisi hipertensi.

Dengan kesadaran akan risiko hipertensi yang lebih tinggi pada orang Asia, diharapkan masyarakat dapat lebih memperhatikan kesehatan jantung dan pembuluh darah mereka. Dengan menjaga pola makan yang sehat, rutin berolahraga, dan menghindari kebiasaan merokok serta konsumsi alkohol, kita dapat mencegah dan mengatasi hipertensi sehingga dapat hidup lebih sehat dan berkualitas.

Posted in: bugar